Fenomena Susu Beruang Dari Sisi Branding
Melihat fenomena susu beruang dari sisi branding
Menarik ya melihat viralnya susu beruang, yg kemudian berujung komentar negatif mengenai bear brand dan orang-orang yang ngeborong.
Yang menarik, komentar netizen kebanyakan masalah susu beruang sebagai obat covid, padahal yang mengatakan sebagai obat covid sebenarnya ya mereka yang ngeshare, sementara yang beli lebih menganggapnya dapat meningkatkan imun tubuh.
Tapi selama tidak merugikan orang lain, ya biarkan sajalah. Lebih baik borong susu daripada mereka yg borong obat. Lagian sejak SD kita diajarkan kl virus tidak ada obatnya.
Dari sisi branding, susu beruang ini menarik. Kalau susu lain menonjolkan produknya sebagai susu sapi dan susu uht, susu beruang menonjolkan dari sisi manfaat dan dikenal sebagai susu sterilisasi.
Ini yang membuat susu beruang jadi berbeda dari produk susu lain. Susu beruang dianggap cocok untuk orang yang sedang kurang sehat, sakit, atau memiliki imunitas tubuh rendah. Karena proses sterilisasi membunuh semua bakteri di dalam susu. Ini alasan yang membuat orang memborong susu beruang.
Susu beruang juga dikenal berasal dari susu sapi berkualitas, melewati proses yang sangat higienis, dan menggunakan packing kaleng. Jadi penggunaan kaleng ini memang bagian dari branding susu beruang sendiri.
Jadi dari konsep, branding, positioning, dan target pasarnya semua memang jelas sesuai dengan tujuan produknya sendiri. Dan mereka konsisten dengan konsep ini. Karena itu meski dijual mahal tetap laku
Saya seorang konsultan corporate, pebisnis online, internet marketer, dan penulis buku. Berpengalaman di bidang IT, bisnis, dan marketing.